powered by ★bintangkwecil

Rabu, 20 Januari 2010

KM 23




Twenty thRee yeaRs old.

“What’s the meaning of 23?”

23 is 21+2
23 is 17+6
23 is 9+14
23 is 5+18
23 is 1+22
23 is 0+23

“What’s youR Resolution?”

Be Wise
Be Patience
Be StRongeR
Be BRighteR (as a little staR)

“So, what’s youR wish?”

Hah?

“Yeah, Let’s make a wish…!”

Why? Why I should make a wish?
Because It’s my birRhday?!! So, what?!!!
I always make a wish eveRy day. I neveR waiting my biRthday to make a wish. It’s stupid. EveRyone should have “ a wish” in theiR life. FoR what??? To make theiR life meaningfull, to keep theiR spiRit and to be a human.


Rotasi kehidupan teRus beRjalan. Saat ini mungkin beRada di titik 23. Titik ini aku sebut titik lenyap. Mengapa?Di titik 23 inilah segala sesuatunya menjadi beRbeda. Banyak hal yang lenyap. Titik ini tidak beRada pada tempatnya. Melenceng jauh dan hampiR lenyap.
AtRibut : independent, peRfectionis dan kemuRnian, menjadi sekedaR sejaRah di titik lenyap. Out of contRol. The daRkness like a devil stay in my body, be a huRRicane that destRoyed all of my faith.

“WheRe is the Angel?”

-silent-

I’m tired

“So, do you feel at the end of youR tetheR until you decided to stop youR step in heRe?”

I don’t know. I Really don’t know befoRe that this way as much as my life is woRth. If I know it, I’ll choose anotheR way.

Inilah titik 23 itu.
sweet point’ dengan segala keRusakannya. Jangan mencaRi kemuRnian dan khayangan di sini.

Inilah titik 23 itu.
Dunia kegelapan dengan kebusukkannya. Titik kRiminal di sepanjang kilometeR 23.

Inilah titik 23 itu.
Titik dengan seRibu topeng di atas panggung sandiwaRa yang memeRankan teateR kehidupan.

Inilah titik 23 itu.
Titik tanpa lilin, biRthday cake oR biRthday song, also without pRay in the middle of the night.

Inilah titik 23 itu.
I’m heRe now.
“NeveR Join with me”.

~`aR~

Minggu, 03 Januari 2010

AS A WHITE PIGEON


MeRpati putih.

Begitulah peRanku pada sandiwaRa kehidupan kali ini. KesempuRnaan hidup seekoR meRpati putih ada padaku:

Bulu – bulu putih nan lembut
Sepasang sayap yang kokoh
Kicauan meRdu di pagi haRI
GeRakan yang lincah

Dan satu lagi kebanggaanku, kelebihanku yang membuat oRang tak sungkan mengacungkan 2 jempol dengan senyum kekaguman: KETEGUHAN HATI.

Ini adalah salah satu haRtaku. Begitu mudahnya bagiku menjaga ini semua. It’s a beautiful life. Rasanya sepeRti musim semi.

Keindahannya sepeRti Keukenhof.
Cantiknya sepeRti sakuRa.
Penuh waRna sepeRti pelangi.

Kehidupan yang begitu agung. Thank’s to My LoRd, YOU give me the peRfect life.

Akulah meRpati putih. Aku tidak setangguh Rajawali, tapi kemampuan teRbangku sepeRti elang. Mataku tajam ketika mengepakkan sayap di udaRa dan teduh ketika beRtenggeR di pinggiR jendela. Aku meRpati putih menyukai udaRa, langit biRu, kebebasan. Lepas. Aku bebas teRbang tanpa takut batasan apapun, kaRena akulah meRpati yang memiliki keteguhan hati. Sesekali aku teRbang di atas aiR dan di saat lain aku menukik tajam, teRbang dengan kecepatan kilat di antaRa belantaRa hutan, peRmainan adRenalin favoRitku. Akulah meRpati putih bebas itu beRbeda dengan meRpati – meRpati lainnya.

Lihatlah kini....
Bulu-bulu putihku mulai teRlihat usang.

Tidak lembut lagi kaRena keRontokan telah meRajalela. Sebagian kulitku teRlihat. Rasanya sakit ketika satu peRsatu bulu putihku mulai teRcabut. Dinginnya musim ini menusuk-nusuk membuat kulitku peRih.
Sayapku melemah. Aku tidak sanggup lagi teRbang di antaRa pohon-pohon tua itu. Aku lupa nada semua nyanyian. Entah. Bagaimana caRanya beRkicau??? Aku lebih banyak diam menyadaRi keRapuhanku sekaRang.

HaRtaku : keteguhan hati, peRlahan mulai luntuR. Aku kini sama dengan buRung-buRung lainnya.
Akulah meRpati putih itu. 

MeRpati yang kini tidak putih lagi.

~`aR~